السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Saudara ku seiman dan semuslim yang mencintai Allah Dan Rasulnya,Semoga di hari ini kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT,solawat beserta salam kita curahkan kehadiran nabi besara muhammad saw,dan para saudara dan sahabatnya,semoga kita semua selalu dalam kecintaan yang hakiki ya itu cinta terhadap Allah swt,Rasul-Rasulnya,Nabi-Nabinya,Para Walinya,Para Guru besar dan ulamanya,Tentunya Mencintai ISLAM sebagai Agama yang Lurus Dan Memegang Tauhid dan Sunah,Sangat Di sayangkan Aksi bela agama yang di hadiri kurang lebih 25 juta orang lebih Tidak menghasilkan apa apa,selain Tembakan Dan Berondongan Gas Air Mata,Aksi damai kemarin adalah salah satu bentuk Tauhid di dalam Keyakinan Umat Muslim.
Isi Al-Qur’an Semuanya Tentang Tauhid
Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan bahwasannya isi Al-Qur’an seluruhnya adalah tentang tauhid. Maksudnya karena isi di dalam Al-Qur’an menjelaskan hal-hal berikut:
Berita tentang Allah, nama-nama-Nya, sifat-Nya, perbuatan-Nya, dan perkataan-Nya. Ini termasuk tauhidul ‘ilmi al khabari (termasuk di dalamnya terdapat tauhid rububiyah dan asma’ wa shifat). Seruan untuk beribadah hanyalah kepada Allah semata dan tiada yang mempersekutukan-Nya.
Ini adalah tauhidul iraadi at thalabi (tauhid uluhiyah).
Berisi perintah serta larangan dan keharusan untuk taat kepada perintah Alloh dan menjauhi semua larangan-Nya. Hal tersebut merupakan huquuqut tauhid wa mukammilatuhu (hak-hak tauhid dan penyempurna tauhid).
Berita mengenai kemuliaan bagi orang yang bertauhid, tentang balasan-balasan kemuliaan di dunia dan balasan-balasan kemuliaan di akhirat. Ini termasuk dalam jazaa’ut tauhid (balasan bagi ahli tauhid).
Berita mengenai orang-orang yang musyrik, tentang balasan yang berupa siksa di dunia dan balasan atau azab di akhirat. Ini termasuk balasan terhadap orang yang menyelisihi hukum-hukum tauhid. Dengan demikian, Al-Qur’an seluruhnya mengandung tentang tauhid, hak-hak-Nya dan balasan-balasan-Nya.
Selain itu juga berisi tentang kebalikannya dari tauhid yaitu syirik, tentang orang-orang yang musyrik, dan balasan-balasan bagi mereka (Lihat Fathul Majid 19).
Demikianlah secarik pembahasan yang megenai pembagian tauhid. Semoga Allah Ta’ala selalu meneguhkan kita di atas jalan tauhid untuk mempelajari, mengamalkan, dan mendakwahkannya.
semoga Siapapun yang membela dan menjaga kemuliaan kita suci Al-Quran selalu dalam kebahagiaan dan kecintaan yang nyata,dan menjadi salah seorang ahli surga yang bersahabat dengan para wali allah,dan tempat nya berada di tempat yang Allah Janjikan Yaitu Surga.(Aamiin)