Mediasangmuslim.com Jakarta - Petinggi ISIS Asal Indonesia Abu Jandal Tewas di Suriah
#AbuJandalTewas
#AbuJandalTewas
Abu Jandal atau yang bernama asli Salim Mubarok At-Tamimi alias Salim Penceng, prajurit ISIS, dikabarkan telah meninggal dunia diduga di Irak beberapa waktu lalu. Dia pernah menantang panglima TNI waktu itu, Jenderal Moeldoko, dan Banser NU. Ia posting tantangannya itu di Youtube.
Seorang warga negara Indonesia yang menjadi petinggi kelompok Islam radikal di Suriah atau ISIS bernama Abu Jandal dikabarkan tewas di Suriah.
Belum dipastikan penyebab kematian lelaki yang sempat membuat heboh karena mengunggah video menantang Panglima TNI Moeldoko untuk berperang pada tahun 2014 itu.
"Ibu yang bersangkutan (Abu Jandal) membenarkan bahwa putranya telah meninggal dunia di Suriah. Namun, di rumah duka tidak ada giat tahlilan," kata Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota Iptu Puryanto, Rabu, 9 November 2016.
Abu Jandal atau Salim Mubarak At Tamimi merupakan warga negara Indonesia yang tinggal di Jalan Irian Jaya Kota Pasuruan Jawa Timur. Ia memang berada di Suriah dan mendapat tempat di ISIS.
Sejauh ini, sejak kabar kematian Abu jandal, tidak ada aktivitas apapun di kediaman keluarganya.
"Sekarang masih lidik tidak ada aktivitas seperti yang dikabarkan seperti konferensi pers dan tahlil itu tidak ada. Sekarang masih dilidik dan masih kita pantau," ujar Kapolres Pasuruan Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Yong Ferrydjon. (one)
Seorang warga negara Indonesia yang menjadi petinggi kelompok Islam radikal di Suriah atau ISIS bernama Abu Jandal dikabarkan tewas di Suriah.
Belum dipastikan penyebab kematian lelaki yang sempat membuat heboh karena mengunggah video menantang Panglima TNI Moeldoko untuk berperang pada tahun 2014 itu.
"Ibu yang bersangkutan (Abu Jandal) membenarkan bahwa putranya telah meninggal dunia di Suriah. Namun, di rumah duka tidak ada giat tahlilan," kata Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota Iptu Puryanto, Rabu, 9 November 2016.
Abu Jandal atau Salim Mubarak At Tamimi merupakan warga negara Indonesia yang tinggal di Jalan Irian Jaya Kota Pasuruan Jawa Timur. Ia memang berada di Suriah dan mendapat tempat di ISIS.
Sejauh ini, sejak kabar kematian Abu jandal, tidak ada aktivitas apapun di kediaman keluarganya.
"Sekarang masih lidik tidak ada aktivitas seperti yang dikabarkan seperti konferensi pers dan tahlil itu tidak ada. Sekarang masih dilidik dan masih kita pantau," ujar Kapolres Pasuruan Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Yong Ferrydjon. (one)